Cegah Kecacingan Pada Ternak Peliharaan
Salah satu jenis penyakit pada ternak yang paling umum terjadi adalah penyakit kecacingan. Kecacingan (helminthiasis) adalah penyakit yang disebabkan oleh infestasi cacing parasit di dalam tubuh ternak. Pada umumnya, penyakit ini jarang menimbulkan penyakit serius bahkan kematian, akan tetapi menyebabkan hambatan pertumbuhan berat badan sehingga secara ekonomi dapat merugikan peternak. Cacing akan menyerap zat makanan dan nutrisi untuk pertumbuhan, mengurangi nafsu makan ternak. menganggu saluran pencernaan, hati, paru-paru dan darah.
Gejala Ternak yang mengalami kecacingan pada umumnya menunjukkan :
- nafsu makan ternak berkurang
- penurunan berat badan
- bulu kusam dan berdiri,
- telinga ternak tampak terkulai
- Diare, pada kasus yang parah terdapat cacing pada feses ternak
- Anemia dan edema (pembengkakan di beberapa bagian tubuh ternak) oleh cacing pita.
Cara Penularan kecacingan pada Ternak diantaranya:
- Pakan dan Air Minum yang Terkontaminasi: Telur atau larva cacing yang ada di feses ternak yang terinfeksi dapat mencemari pakan dan air minum. Ternak yang sehat akan tertular saat mengonsumsi pakan atau air yang terkontaminasi.
- Kontak Langsung dengan Tanah: Telur atau larva cacing yang ada di tanah dapat masuk ke dalam tubuh ternak saat mereka mencari makan. Beberapa jenis cacing, seperti cacing hati, juga membutuhkan inang perantara seperti siput, yang kemudian dapat mencemari rumput atau air yang dikonsumsi ternak.
- Penularan dari ternak terinfeksi ke ternak sehat: Ternak yang sehat dapat terinfeksi cacing karena berada pada Lokasi yang sama denga ternak yang sudah terinfeksi cacing.
- Inang Perantara: Beberapa jenis cacing, seperti cacing hati, menggunakan siput sebagai inang perantara. Siput yang terinfeksi kemudian dapat mencemari lingkungan dan menularkan cacing ke ternak.
Cara Pencegahan:
- Area kendang dan lingkungan sekitar kandang dibersihkan dari kotoran ternak (feses) dan sisa pakan setiap hari.
- Tenak diberikan pakan & air minum bersih.
- Mengontrol rumput pakan ternak. Jika ternak di gembalakan maka ternak di gembalakan setelah matahari terbit dan dikandangkan kembali sebelum matahari terbenam. Jika ternak di kandangkan, rumput di sabit setelah matahari terbit dan sebelum matahari terbenam. Jika ternak digembalakan hindari padang rumput yang terdapat banyak genangan air untuk menghindari siput yang berperan sebagai inang perantara cacing hati.
- Isolasi ternak. Jika ada ternak baru, ternak di pisahkan dari ternak lama selama 2 minggu. Dan juga pisahkan ternak yang sudah terduga terinfeksi cacing dari ternak yang sehat.
- Pemberian obat cacing. Obat cacing diberikan kepada ternak secara berkala yaitu 2 kali dalam setahun. Konsultasikan pemberian obat cacing dengan dokter hewan.
“Sehatkan Ternak, Untungkan Peternak” (Zahroh)